“Anak anak waktu kecil sempat sakit, Abah sama Emak gak ada uang untuk berobat ke rumah sakit karena jauh jaraknya, jadi Cuma dibawa berobat ke *dukun disini saja, dikasih obat juga, cuma jadi begini anak anak”, Ucap Mak Aan.
Mak Aan (75 tahun) telah berjuang selama bertahun tahun merawat anak anaknya seorang diri yaitu Uning (36 tahun) dan Kumalasari (25 tahun) yang menderita disabilitas fisik dan mental sejak ditinggal meninggal suaminya karena sakit.
Mak Aan menceritakan kejadian bagaimana anak sulungnya (Uning) bisa lumpuh dan memiliki kelainan mental seperti saat ini.
Dulu saat usia Uning 5 tahun sempat sakit keras, bahkan Mak Aan bercerita bahwa anaknya sempat jatuh lalu kejang. Tidak berselang lama setelah diobati, fisik dan cara Uning berbicara menjadi berubah.
“Waktu itu keliatan dari kakinya dulu yang melipat kaku, terus Uning jadi gak bisa bicara kayak Cuma teriak teriak aja kalau mau sesuatu”, Ucap Mak Aan.
Apa yang dialami Uning ternyata kembali terulang kepada adiknya yaitu Kumalasari beberapa tahun setelahnya, bedanya Kumalasari memang sudah sakit sakitan sedari dini.
“Jujur Emak merasa bersalah sekali ke anak anak karena kondisi Emak yang miskin jadi gak bisa bawa berobat ke rumah sakit, sedih kalau ngeliat anak anak sekarang jalan aja ngesot, terus gak bisa di ajak bicara kayak orang lain”, Ucap Mak Aan dengan sedih.
Mak Aan kini hanya tinggal bertiga bersama kedua anaknya karena sang Suami meninggal 5 tahun yang lalu karena sakit keras.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari hari, Mak Aan bekerja menjadi tukang rongsok dan mengumpulkan kayu bakar untuk Emak Aan jual dan juga gunakan untuk kebutuhan sehari hari.
Dari pekerjaan nya ini, Mak Aan hanya bisa mendapatkan upah paling besar hanya 10 sampai dengan 15 ribu rupiah saja perharinya, itupun jika ada yang membeli kayu bakarnya.
Miris memang melihat kondisi Mak Aan yang sudah sepuh masih harus merawat anak anaknya yang memiliki kelainan seorang diri.
#sahabataksi, Yuk! Kita bantu Mak Aan untuk merawat anak anak istimewanya ini. Berikan sedekah terbaikmu dengan cara :
Sahabat aksi bukan hanya bisa mendoakan dan ikut berdonasi, namun sahabat juga bisa membantu lebih dengan membagikan halaman dana ini agar semakin banyak orang yang membantu.
-------------------------------------------------------
Alamat Kantor Yayasan Sinar Fund Indonesia :
Jl. Ahmad Yani No.669, RT 001/ RW 008, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa barat 40121
Legalitas Yayasan Sinar Fund Indonesia :
Izin KEMENKUMHAM
NOMOR AHU-0000297.AH.01.04.Tahun 2024
Hubungi Kami di :
0821 2945 4553 (Call Center)