Impact Kebaikan

Kisah kebermanfaatan yang sudah kamu berikan kepada mereka.

Apa Perbedaan ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf)?

Forhumanity.idZISWAF merupakan singkatan dari Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf. Keempatnya adalah bentuk amal dalam Islam untuk mendukung kesejahteraan umat, baik dalam aspek material maupun spiritual. Masing-masing ZISWAF memiliki peran tersendiri yang penting dalam kehidupan sosial dan ekonomi umat Muslim. Berikut ini adalah pengertian dan perbedaannya.

 

Zakat

Zakat adalah kewajiban bagi umat Islam yang mampu untuk memberikan sebagian hartanya kepada mereka yang membutuhkan, dengan ketentuan tertentu. Zakat ini diatur dalam syariat Islam dan berperan untuk membersihkan harta dan meningkatkan solidaritas sosial. Anjuran zakat tertulis pada Firman Allah SWT dalam Q.S. Al-Baqarah: 43 berikut: 

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku’lah beserta orang-orang yang ruku’”.

 

Infak

Infak adalah sumbangan sukarela yang diberikan untuk kebutuhan sosial tanpa adanya kewajiban tertentu. Infak bisa diberikan kapan saja dan kepada siapa saja yang memerlukannya, dan jumlahnya pun tidak diatur secara ketat. Perintah infak juga dijelaskan pada Q.S. Al Baqarah ayat 267 berikut ini:

Wahain orang-orang yang beriman! Infakkanlah sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik…”

Ilustrasi ZISWAF.
Sedekah

Sedekah merujuk pada pemberian secara sukarela untuk kebaikan orang lain tanpa mengharapkan imbalan. Sedekah bisa dalam bentuk materi atau non-materi dan dilakukan dengan niat ikhlas. Sedekah memiliki keutamaan dibalas sepuluh kali lipat, sebagaimana Abu Umamah meriwayatkan dari Nabi Muhammad SAW yang bersabda:

Seseorang masuk surga, lalu dia melihat tulisan di atas pintu surga ‘Satu sedekah dibalas sepuluh kali lipat, dan pinjaman dibalas 18 kali lipat.” (Hadits shahih, termuat dalam As-Silsilah Ash-Shahihah).

 

Wakaf

Wakaf adalah pemberian aset atau barang oleh seseorang untuk kepentingan umum yang bersifat jangka panjang, misalnya untuk membangun masjid, sekolah, atau rumah sakit. Wakaf bersifat sunnah namun sangat dianjurkan dalam Islam karena pahalanya akan terus mengalir bahkan sampai orang yang mewakafkan hartanya meninggal dunia. Sebagaimana diceritakan dalam hadist oleh Imam Muslim dari Abu Hurairah:

“Apabila seorang manusia itu meninggal dunia, maka terputuslah amal perbuatannya kecuali dari tiga sumber, yaitu sedekah jariah (wakaf), ilmu pengetahuan yang bisa diambil manfaatnya,  dan anak soleh yang mendoakannya.”

 

ZISWAF dapat dilakukan secara online seperti di ForHumanity. Melalui ForHumanity, sahabat dapat melakukan zakat, infak, sedekah atau wakaf dengan memilih program ZISWAF yang diinginkan dan tersedia di website www.forhumanity.id

 

Tunaikan zakat, infak, sedekah, dan wakafmu bersama ForHumanity!

 

Temukan dan Hubungi Kami di :

© For Humanity. All rights reserved